Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Teknik Reportase

Pengertian Reportase menurut kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mengartikan bahwa reportase sebagai "pemberitaan, pelaporan, dan laporan kejadian (berdasarkan pengamatan atau sumber tulisan)". Mengacu pada pengertian Reportase menurut KBBI tersebut maka Reportase bisa kita artikan adalah pemberitaan atau pelaporan atau memberitakan tentang sesuatu. Dari segi bahasa ini, maka reportase adalah suatu laporan yang dilakukan oleh reporter atau wartawan mengenai suatu peristiwa yang terjadi yang sedang dilihatnya dengan mata kepala sendiri.

Sedangkan Teknik Reportase adalah suatu teknik seorang wartawan tersebut dalam mencari sebuah berita dan menyampaikan nya. Untuk itu pada postingan ini kami akan berikan contoh teknik dasar reportase yang menjadi tugas kami, yang mana di dalam nya adalah tentang 5W dan 1H yang biasa kita pakai. Semoga ini bermanfaat bagi anda yang sedang mencari Contoh Teknik teknik Reportase

Contoh Berita Pertama

Sumber : Detik dot com /  Jumat 11 feb 2022

Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Yunita (39) di Muara Rupit, Sumatera Selatan (Sumsel), ditangkap polisi karena diduga mengedarkan bahan bakar minyak (BBM) oplosan jenis Pertalite. Ibu-ibu tersebut meraup untung Rp 20 juta per bulan dari memproduksi dan menjual Pertalite oplosan.


 

"Iya, kita mengamankan seorang ibu rumah tangga dalam kasus produksi dan jual-beli Pertalite oplosan," kata Kapolres Muratara (musi rawas utara) AKBP Alamsyah. Beliau juga menambahkan jika kegiatan ilegal tersebut telah lama dilakukan Yunita. Yunita sudah beraksi sejak 2020 dan telah menjadi target Operasi polres muratara sejak lama karena sudah banyak laporan terkait marak nya minyak oplosan ini sehingga banyak kendaraan yang rusak dan macet gara gara minyak oplosan.

"Jadi kegiatan menjual BBM oplosan itu sudah dilakukan tersangka sejak tahun 2020 lalu," Kapolres Muratara, AKBP Alamsyah

Dalam aksinya, AKBP Alamsyah menjelaskan, Yunita nekat memproduksi Pertalite oplosan dengan cara mencampur Pertalite asli dengan minyak sulingan ilegal dan zat pewarna yang dia beli secara online. Hal tersebut dilakukan agar Pertalite oplosan tersebut menyerupai Pertalite asli milik Pertamina yang berwarna biru. Sampai saat ini Yunita belum mengakui dari mana saja Minyak sulingan itu di beli, apakah dari 1 orang atau dari penadah. Hingga kini Kasus ini masih terus di kembangkan.

AKBP Alamsyah juga menambahkan bahwa pihak nya akan mencari juga penjual online yang menjual pewarna minyak ini sehingga ke depan kasus seperti ini tidak akan terjadi lagi.

"Jadi BBM oplosan yang dia produksi dan dia jual itu merupakan oplosan dari Pertalite asli, minyak ilegal hasil sulingan yg di beli dari seseorang dan orang ini masih buronan, juga di tambahkan zat pewarna yang dia beli dari Shopee. Berdasarkan keterangan tersangka, agar warnanya mirip Pertalite asli (biru). Untuk takarannya hanya dikira-kira saja," terangnya.

AKBP Alamsyah  membeberkan, dalam kurun waktu 1 bulan, Sri bisa menjual 30 drum BBM oplosan tersebut. Sri mendapat keuntungan Rp 20 juta per bulan dari hasil jualannya.

 Contoh Teknik Reportase Untuk 5W dan 1 H nya

What : Sampai saat ini, Jajaran Kapolres Musi Rawas Utara masih mengembangkan dan mencari siapa saja yang menjadi agen pertama minyak sulingan yang di beli Yunita dan kemana saja minyak hasil oplosan ini di ecer.

Who : Kapolres Muratara (musi rawas utara) AKBP Alamsyah

Where : Muara Rupit, Sumatera Selatan (Sumsel)

When : Jumat 11 feb 2022

Why : Kasus Penangkapan yunita ini akan dikembangkan ke pencarian penjual utama minyak sulingan dan juga mencari penjual online yang menjual pewarna minyak pertalit karena jika ini bisa di tangkap maka ke depan tidak akan terjadi kasus serupa

How : Jajaran polres musi rawas utara akan terus mengembangkan kasus ini sampai tuntas ke akar nya dan memberantas pelaku minyak oplosan bahkan juga akan berupaya menangkap penjual online yang menjual pewarna minyak oplosan ini.

Komentar : Berita ini merupakan salah satu berita yang cukup viral karena sekarang lagi marak marak nya minyak oplosan ini. Sudah banyak warga yang mengeluhkan akan minyak oplosan ini dan banyak membuat kendaraan menjadi rusak dan macet.

Menurut saya berita ini masih menjaga nilai-nilai dan fungsi media yaitu sebagai Penafsir yang membantu untuk menyampaikan berita penangkapan salah satu pengoplos minyak. Juga merupakan sebagai informasi jika di daerah tersebut telah di tangkap pelaku minyak oplosan sehingga di harapkan akan berdampak positif bagi pelaku yang lain untuk stop melakukan peng oplosan minyak.

Contoh Berita Kedua

Sumber : Detik dot com /  Minggu  6 Maret 2022 

Lombok Barat - Pulau Lombok dalam beberapa hari ke depan akan menjadi tuan rumah Moto GP. Namun saat ini ada yang perlu jadi perhatian, yakni masalah sampah. Lombok Ocean Care (LOC) menyatakan, produksi sampah di kawasan wisata Senggigi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat bisa mencapai 1,4 ton

Kawasan pariwisata Senggigi saat ini butuh perhatian semua pihak untuk membersihkan sampah," kata Ketua LOC, Christine Sakinah Nauderer di Mataram

Angka tersebut, kata dia, berdasarkan hasil kegiatan "World Clean Up Day" pada September 2021, yakni sampah organik yang dikumpulkan 900 kilogram, sampah nonorganik 400 kilogram, sampah di laut 85 kilogram.

"Puntung rokok saja terkumpul 35 kilogram. Ini berbahaya kalau dibuang ke laut dan dimakan oleh ikan," katanya.

Menurutnya, jumlah sampah di kawasan Senggigi tidak bisa dihitung, bahkan bisa lebih satu ton jika dikumpulkan. "Bisa dibayangkan ketika belum pernah dibersihkan dari akhir bulan 2021 sampai awal 2022," katanya.

Banyak faktor yang menyebabkan kondisi kawasan Senggigi suram selain dampak pandemi COVID-19. Perhatian pemerintah maupun pelaku usaha dan wisata serta warga kurangnya partisipasi terhadap kondisi lingkungan seperti sampah yang saat ini kurang diperhatikan.

"NTB dikenal dengan wisata halal, namun kondisi kebersihan dari sampah organik maupun nonorganik kurang diperhatikan. Padahal kebersihan itu akan membuat wisatawan akan jadi nyaman untuk berkunjung," katanya.

Untuk itu, LCO bersama komunitas lainnya akan menyelenggarakan "Senggigi Clean Up" pada 13 Maret dalam rangka mendukung dan menyukseskan ajang MotoGP Mandalika.

Selain itu, kegiatan itu bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat setempat dan NTB umumnya. Beberapa titik tempat sampah yang butuh dibersihkan itu adalah di sepanjang jalan kawasan Senggigi. Selain itu, beberapa sampah yang ada di muara sungai dan sepanjang pantai.

"Mereka akan bisa terinspirasi dan lebih peduli pada alam dan lingkungan," katanya.

Dengan adanya kegiatan tersebut secara rutin, ke depan destinasi wisata Senggigi akan menjadi lebih bersih dan tetap menjadi destinasi wisata turis domestik dan luar negeri. 

"Kita berharap kepada semua pelaku wisata ikut berpartisipasi dan menjaga lokasi mata pencarian kita," katanya

Contoh Teknik Reportase Untuk 5W dan 1 H nya

What : Susah nya penanganan sampah di sepanjang pantai karena banyak nya pihak yang se akan tidak peduli dengan masalah sampah ini, bahkan puntung rokok pun bisa mencapai 35 Kg jika di kumpulkan.

Who : Ketua LOC, Christine Sakinah Nauderer di Mataram Lombok

Where : Lombok, NTB

When : Minggu  6 Maret 2022

Why : Kurangnya partisipasi dan kepedulian terhadap kondisi lingkungan seperti sampah yang saat ini kurang diperhatikan.

How : LCO atau Lombok Ocean Care, bersama komunitas lainnya akan menyelenggarakan "Senggigi Clean Up" pada 13 Maret 2022 dalam rangka mendukung dan menyukseskan ajang MotoGP Mandalika. Hal ini merupakan langkah nyata dalam dukungan LCO terhadap Moto GP ini.

Komentar : Berita ini merupakan salah satu berita yang cukup viral karena adanya moto GP di NTB ini dan ini adalah Moto GP pertama kali di Indonesia.

Menurut saya berita ini masih menjaga nilai-nilai dan fungsi media yaitu sebagai Penafsir yang membantu untuk menyampaikan bahwa banyak nya sampah yang ada di pantai senggigi yang bisa menyebabkan kurang indah nya pas ajang Moto GP nanti dan memberikan contoh penanganan sampah lewat Senggigi Clean Up dan berharap ini bisa menjadi contoh dan dapat di tiru dan jadi edukasi kepada masyarakat setempat dan NTB umumnya

Editor : Abdul Hafiz
Nim : 200301012
Komunikasi Penyiaran Islam